Untuk mengatasi kurangnya akomodasi atau tempat tinggal bagi mahasiswa di Johannesburg, sebuah pengembang properti merombak wajah sebuah gedung apartemen dengan menambah tumpukan kontainer bekas di sisi atas gedung tersebut. Dengan perombakan ini jumlah ruang apartemen bertambah menjadi 375 kamar. Selain itu sejumlah fasilitas belajar, perpustakaan, lounge dan ruang komputer juga ditambahkan di gedung tersebut.
Kontruksi ini selesai pada Januari 2014, dan mulai ditempati oleh mahasiswa baru di bulan berikutnya berikut.
Pada setiap lantai juga ditambahkan balkon atau teras di masing-masing kamar.
|
proses pembangunan |
proses pembangunan |
desain grafis tampilan gedung |
Nha...itulah gedung unik yang terbuat dari kontainer bekas. Mungkinkah di Indonesia bisa menirunya? Tentunya dengan tampilan yang lebih kreatif dari ini.
Source
No comments:
Post a Comment